Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2018

Sejarah Obor Api Asian Games

Gambar
Sebentar lagi Asian Games, yang diselenggarakan di Indonesia tahun ini merupakan Asian Games yang ke 18. Asian Games merupakan kompetisi untuk seluruh negara negara di Asia setiap 4 tahun sekali. Dalam rangka menyambut Asian Games saya ingin menjelaskan tentang sejarah pawai obor api Asian Games juga mitologi yang ada di dalamnya. Asian Games mendekat, apinya menyala, semangatnya menyelinap masuk dalam diri para atlet. Indonesia sedang sibuk, bergegas mempersiapkan diri sebagai tuan yang menjadi rumah bagi pesta olahraga terbesar di se-Asia yang akan dihelat pada 18 Agustus hingga 2 September 2018. Di sana sini infrastruktur dibenahi dan dibangun. Para atlet berlatih demi merebut prestasi terbaik di tanah sendiri. Api Asian Games pun dinyalakan, berjalan dari satu kota ke kota lain demi menghidupkan semangat dan nilai-nilai yang lahir dari dalam diri turnamen. Kali ini, api Asian Games itu dibawa dari India yang menjadi tuan rumah pertama gelaran Asian Games, t...

Ahmad Soebardjo the Hero

Ahmad Soebardjo was born in Teluk Jambe, Karawang Regency,  West Java,  on 23 March 1896. His father's name was Teuku Muhammad Yusuf,  an Acehnese  patrician from Pidie .  His paternal grandfather was an ulama  and his father was the chief of police in Teluk Jambe, Karawang.   His mother's name was Wardinah.  She was of Javanese-Buginese  descent,   and was daughter from  Camat  in Telukagung, Cirebon. He's protecting Soekarno on Rengasngklok and help him creating the proclamation. I've an image that he's a good person because he's struggling until the independence day. He was the first Foreign Minister of Indonesia. In 1933, he received the degree Meester in de Rechten from Leiden University, Netherlands. He's also an Indonesian national hero. Tugas Literasi Hari Rabu, 25 Juli 2018 Dewantoro Prayitno (9) X MIA 3